Berbicara
merupakan suatu kegiatan sehari-hari yang sering kita lakukan karena berbicara
digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain dalam berbagai aktifitas.
Berbicara sangat mudah dilakukan terutama dalam keadaan santai dengan teman, keluarga.
Namun pada beberapa orang berbicara itu akan mejadi sangat susah jika berada
dihadapan khalayak ramai karena hal ini sudah melibatkan ketahanan mental yang
prima. Pengalaman di dalam menyampaikan sesuatu dalam pikiran kita dihadapan
banyak orang memang membutuhkan latihan dan keberanian diri. Dengan banyak
berlatih dan belajar bagaimana menyiasati berbagai situasi saat berbicara
merupakan salah satu resep mujarabnya.
Apakah
berbicara itu? Menurut beberapa sumber, berbicara dapat didefinisikan
sebagai
:
1. cara
berkomunikasi mengungkapkan pikiran, pandapat, gagasan, parasaan, dan keinginan
dengan bantuan lambang-lambang yang di sebut kata-kata (Tarigan, 1981:8)
2. ekspresi
dari gagasan-gagasan pribadi seseorang (Powers, 1954:5-6)
Berbicara
didepan publik/umum merupakan kegiatan yang pada dasarnya dilakukan dalam
rangka komunikasi. Pembicara memiliki ide yang dapat berupa pengetahuan,
pengalaman, cita-cita, keinginan, perasaan, dan sebagainya itu akan disampaikan
kepada publik. Bagaimana cara menyampaikannya?
Pembicara
menyajikan idenya mempergunakan kode, tanda atau lambing. Kode utama yang
diperlukan pembicara adalah bahasa. Bahasa yang disusun begitu rupa untuk untuk
menyampaikan ide ini biasa disebut wacana. Karena pembicara ingin menyampaikan
idenya secara langsung kepada publiknya. Wujud wacananya adalah wacana lisan.
Publik mendengarkan wacana lisan pembicara serta menyaksikan ekspresi wajah,
gerak anggota tubuh, dan penampilan pembicara.publik aktif menafsirkan ide yang
ingin disampaikan pembicara dengan mempergunakan wacana lisan dan seluruh
ekspresinya itu.
Apa tujuan
utama orang berbicara di depan umum? Tujuan orang berbicara didepan umum adalah
agar umum memiliki ide seperti yang dimiliki pembicara. Dengan kata lain,
tercipta kebersamaan dalam ide. Pembicara dan publik sama-sama memiliki ide
yang sama.
Untuk
memulai berbicara didepan forum umum, ada 4 faktor yang harus dimiliki oleh
seorang pembicara , yaitu :
1) Percaya
Diri
Salah satu
faktor utama yang wajib pertama kali dimiliki oleh pembicara. Jika seorang
pembicara tidak percaya diri maka akan sulit baginya untuk menyampaikan ide dan
gagasan yang ada didalam pikirannya. Hal ini disebabkan hatinya sudah diliputi
rasa grogi,malu atau takut sehingga bingung harus menyampaikan apa dan tidak
tahu dari manakah untuk memulai presentasinya. Rasa percaya diri ini dapat
dilatih perlahan dengan mulai berlatih berbicara dihadapan forum-2 kecil dengan
tema pembicaraan ringan dan santai.
2)
Kejelasan Suara
Gunakan
suara yang dapat didengar jelas oleh audien (pendengar). Volume suara cukup
sedang-2 saja dan jangan menggunakan istilah-2 yang sulit dimengerti oleh
audien karena tingkat pengetahuan dari masing-2 audien tidak sama. Penggunaan
istilah-2 umum mungkin akan sangat membantu para audien memahami apa yang kita
sampaikan.
3)
Ekspresi/Gerak Mimik
Seorang
pembicara juga merupakan seorang aktor dihadapan audiennya. Penggunaan ekspresi
yang tepat sesuai tema pembicaraan kita akan dapat membuat audien menjadi lebih
semangat untuk mengikuti setiap detil pembicaraan kita dan terhindar dari
kantuk akibat kebosanan melihat cara berbicara kita. Sebagai contoh, misalnya
kita berbicara mengenai kepahlawan para pejuang tempo dulu didalam acara HUT RI
maka tentu saja ekspresi semangat berkobar-2 harus kita tunjukkan didepan umum
tanpa mengurangi penyampaian makna pembicaraan.
4)
Kelancaran Komunikasi
Agar audien
dapat menangkap maksud penyampaian pembicara maka cara menyampaikan haruslah
lancar dan terunut dengan baik. Berbicara dengan tersendat-sendat atau
terputus-putus karena adanya gangguan faktor lain (mis: HP berdering terus)
dapat mengurangi antusias audien sehingga menimbulkan kejengkelan yang dapat
merugikan pembicara itu sendiri.
SUMBER : duniadianita.wordpress.com
No comments:
Post a Comment